Gua merenung skrin komputer dengan mata membuntang. Kiri dan kanan gua hanya berteman sepi. Sesekali ada angin yang menghembus, mengirim rasa sejuk menyelimuti kulit yang nipis. Nun jauh diufuk barat, matahari kian rendah, menyerah diri pada mulut bumi dan dari langit sebelah timur, cahaya kegelapan semakin mendekat. Sebagai tanda, sekejap lagi malam bakal berlabuh, menghalau siang dan kepanasan mentari.
Dan gua, dengan buntang mata dan akal yang kian menumpul, masih tak tahu nak menulis apa...
Keh kehhh...
Dan gua, dengan buntang mata dan akal yang kian menumpul, masih tak tahu nak menulis apa...
Keh kehhh...
No comments:
Post a Comment